Karena
kita berinteraksi dengan banyak orang, termasuk yang kita cintai, sakit hati
bisa terjadi kapanpun dan dimanapun.
Lalu mengapa membiarkan rasa sakit
hati berkepanjangan yang akan merusak kebahagiaan hidup kita ?
Mengapa kita
tidak memaafkan, melupakan dan mengambil hikmah atas peristiwa tersebut ?
Apakah
kita mau rasa sakit hati menjadi luka hati permanen yang tak tersembuhkan dan menimbulkan
trauma batin yang selalu mengganggu pikiran dan jiwa kita sehingga hidup tak
bahagia ?
Sekedar renungan akhir pekan tanpa rasa sakit hati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar