Permasalahan
hidup yang dialami sering membuat kita berpikir bahwa orang lain lebih baik atau lebih bahagia daripada kita. Kita merasa tidak sebahagia orang lain.
Anehnya kita punya segudang alasan untuk selalu merasa tak bahagia.
Ketika ada
yang bilang, “Ikhlaslah menerima hidup kita”. Dengan cepat kita sanggah,”Ikhlas
itu nggak gampang. Kamu nggak merasakan sih apa yang saya alami”. Manakala ada
yang mengatakan, “Bersyukurlah selalu, bukankah kamu lebih baik daripada
seorang pengemis?”. Lagi-lagi kita beralasan,”Bagaimana bisa bersyukur dalam
keadaan begini?!!”.
Sadarilah tak ada manusia hidup manapun yang tidak
memiliki masalah. Kita semua pasti punya masalah hidup sendiri-sendiri. Kalau
semua manusia punya masalah lalu mengapa kita menyiksa diri sendiri dengan
selalu mencari banyak alasan untuk merasa tidak bahagia ?.
Permudahlah hidup kita sendiri dengan mencari banyak alasan untuk selalu merasa bahagia. Tinggal
tergantung sikap kita, apa mau mempersulit hidup dengan mencari alasan yang
membuat hidup tidak bahagia ataukah mempermudah hidup dengan mencari alasan
yang selalu membahagiakan kita.